Crane Rubuh Tewaskan satu Orang



MediaLensa, Bekasi - Jatuhnya alat berat proyek (Crane) milik PT Mercu saat tengah beroperasi di kali CBL, Kampung Pondok Dua, Desa Hurip Jaya, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Jumat (11/8/2018) pukul 20.00 WIB yang menimpa enam petugas penjaga diduga merupakan kelalaian kerja.

Pasalnya, peristiwa jatuhnya crane tersebut mengakibatkan satu orang penjaga berinisial MD (Almarhum) tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Selain MD, terdapat pula satu orang korban dengan kondisi luka berat berinisial PD yang langsung dibawa kerumah sakit untuk mendapatkan pertolongan pertama. Serta, empat orang lainnya yang mengalami luka ringan dan traumatis.

Berdasarkan keterangan saksi mata, Amran mengatakan, jatuhnya crane yang menimpa para korban dikarenakan adanya gangguan mesin yang membuat crane mengalami tersendat hingga terlepas dari mesin penyangga.

"Jadi, crane itu mau buang tanah kearah kanan, tapi karna mesinnya ngadet dan kebetulan tim penjaga yang enam orang itu tengah melintas menggunakan perahu, jadi ketimpalah mereka," ujarnya kepada lensapotret.com saat ditemui di TKP, Sabtu pagi (12/8/2017).

Meski demikian, belum ada klonologis detail perihal kejadian rubuhnya mesin crane tersebut. Namun hingga saat ini, korban tewas, MD sudah dibawa kerumah duka yang beralamat di Kampung Setia Mekar, RT004/002 Desa Hurip Jaya, Babelan untuk dikebumikan.

Selain itu, satu korban yang mengalami luka berat, PD sudah menjalani perawatan di RS Mitra Barat, Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Serta empat korban lainnya dengan luka ringan sudah dibawa kerumah masing-masing. (Red/LPM.com)

Post a Comment

MKRdezign

{facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google-plus#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget